Sunday, September 29, 2013

Tugas Modul 1 (Klimatologi dan Hidrologi)

Tugas Geo-Science

MODUL 1 GEO-SCIENCES AND ITS APPLICATION
INDIVIDUAL ASSIGMENT


A watershed is shown on the map

The following table includes a list of rainfall stations and the precipitation for a 24-hour storm observed over the watershed.
Station
24 hours (mm)
Total Area (%)
Weighted ppt (mm)
A
B
C
D
E
F
G
H
78
115
175
105
150
165
140
155



  1. Complete drawing the Thiessen Polygons within the outline watershed
  2. Compute the Equivalent Uniform Depth (average) of rainfall over the watershed
  3. Calculate the data using Isohyetal method
  4. Give your comments about the methods and results.


The answer :
  1. Thiessen Polygons within the outline watershed

  1. the Equivalent Uniform Depth (average) of rainfall over the watershed
Station
24 hours (mm)
Luas Area (km2)
Total Area (%)
Weighted ppt (mm)
A
78
0,21
0,37
16,63
B
115
3,16
5,49
363,38
C
175
11,81
20,51
2067,43
D
105
11,78
20,45
1236,64
E
150
6,00
10,42
899,79
F
165
6,48
11,25
1069,33
G
140
7,87
13,66
1101,25
H
155
10,28
17,85
1593,69
Jumlah
57,59
100
8348,12

P = Weighted ppt  / Jumlah Luas Area
   = 8348,12 / 57,59
   = 144,95 mm

Curah hujan Rerata pada DAS tersebut adalah 144,95 mm

  1. Calculate the data using Isohyetal method

Area
Luasan antara dua isohyet (km2)
Rerata dari hasil dua isohyet (mm)
Hujan x luasan
I
0,79
75
1495,45
II
1,72
85
993,63
III
2,20
95
2167,26
IV
2,70
105
1602,44
V
2,78
115
671,58
VI
3,55
125
443,83
VII
4,97
135
320,01
VIII
6,85
145
283,60
IX
10,34
155
209,36
X
13,13
165
146,32
XI
8,55
175
58,97
Jumlah
57,59

8392,44


Dengan metode isohyet didapat hasil sebagai berikut :

P = Hujan x Luasan / Jumlah Luasan
   = 8392,44 / 57,59
   = 145,72 mm

Curah hujan Rerata pada DAS tersebut adalah 145,72 mm


  1. Give your comments about the methods and results.
Dari kedua metode di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1.      Metode Polygon Theisssen cocok untuk menentukan tinggi hujan rata-rata, apabila pos hujannya tidak banyak dan tinggi hujannya tidak merata. Akan tetapi penentuan titik pengamatan akan mempengaruhi ketellitian hasil yang didapat.
2.      Metode Isohyet adalah adalah cara rasional yang terbaik dalam menentukan curah hujan rata-rata jika garis- garis isohyet dapat digambar secara teliti.

3.      Hasil curah hujan rata-rata suatu DAS dengan metode Isohyet mempunyai nilai yang lebih besar daripada hasil dengan menggunakan metode Polygon Theissen. Hal ini berarti bahwa perhitungan curah hujan rata-rata dengan metode isohyet lebih teliti dibandingkan dengan metode Polygon Theissen.

No comments:

Post a Comment